MEDAN, Waspada.co.id – Sosok tokoh masyarakat Prof Dr dr. Ridha Dharmajaya Sp.BS (K) ternyata cukup menarik perhatian sejumlah kalangan.
Tak hanya kelompok aktivis dan kelompok organisasi Islam di Kota Medan, Prof Ridha juga mampu menarik perhatian sejumlah kalangan aktivis kelompok peduli budaya di Medan.
Salah satunya penggagas Medan Heritage, Rizky Syahfitri Nasution. Dirinya tak sungkan menyebutkan jika Prof Ridha pribadi gelas kosong yang cerdas dan humble.
“Kalau ditanya sosok Prof Ridha, yang terbersit di benak saya adalah seorang dokter yang berani banting setir untuk terjun langsung ke masyarakat. Awalnya saya bertanya, siapa beliau ini. Tapi, setelah mengenal dan beberapa hadir di ruang diskusinya, beliau sosok yang humble dan cerdas,” ungkap wanita berhijab yang akrab disapa Rizky itu kepada awak media, Minggu (26/5).
Rizky juga kagum dengan sosoknya yang memiliki kepribadian tak sungkan bertanya dengan siapapun selayaknya gelas kosong.
“Konsep gelas kosong ada di dalam pribadi beliau. Momen pertama yang buat saya tertarik ngobrol sama beliau, beliau ini gemar bertanya, seolah-olah beliau banyak tidak tahunya, padahal beliau hanya ingin tahu lebih banyak tentang apa yang beliau tahu,” ucap Rizky.
Momentum lain yang buat Rizky tertarik ngobrol dengan Prof Ridha karena sosok yang ternyata juga tertarik dengan heritage.
“Yang saya tangkap, beliau ini punya mimpi, Medan sebagai ikonik sejarah yang cukup unik, bisa dijadikan salah satu pilihan destinasi wisata kota di Indonesia yang wajib dikunjungi.”
“Kenapa? Tanya Prof waktu itu kepada saya. Lalu saya jawab, karena Medan itu memiliki sejarah yang tidak di miliki kota lain. Medan terbentuk bukan karena dijajah, melainkan karena politik industri perkebunannya,” ungkap Rizky saat mengenang moment pembicaraannya dengan guru besar fakultas kedokteran USU iti.
“Berarti bisa dikatakan Medan itu wisata sejarah dong ya kak Rizky, bukan wisata kuliner? Benar Prof. itu yang tidak disadari banyak pihak,” sambung Rizky lagi dalam pembicaraan itu.
Begitulah Prof Ridha, bagi Rizky sosoknya seperti gelas kosong yang gemar menerima air dari lingkungan untuk memenuhi kembali wadahnya.
“Terus bergerak masif Prof. Semoga semesta mendukung niat baik Anda,” ucapnya mengakhiri. (wol/rls/pel/d2)
Discussion about this post