• Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Internal Perusahaan Pers
  • Jenjang Karir Kewartawanan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
No Result
View All Result
  • Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • Iklan
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privasi
Home Medan

Pemilik Hotel Grand City Hall Digugat ke PN Medan Terkait Kepemilikan Lahan

7 hari ago
in Medan
A A
0
Grand-City-Hotel-Digugat-Ke-PN-Medan

Pemilik Hotel Grand City Hall Digugat ke PN Medan Terkait Kepemilikan Lahan. (WOL Photo)

2.1k
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

MEDAN, Waspada.co.id – PT Multi Artha Semesta (AMS) selaku pemilik Apartemen dan Hotel Grand City Hall (sebelumnya Grand Aston City Hall) digugat oleh Apul Simorangkir yang mengklaim dirinya sebagai pemilik sah lahan di atas bangunan tersebut.

Gugatan itu diketahui dalam persidangan lanjutan gugatan melawan hukum yang digelar di ruang Cakra VIII, Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (25/5)

RelatedPosts

Sidang-M-Yakob-

M Yakob Tuding Penyidik Polda Sumut Gelapkan Sabu 12 Kg Diadili

ago 7 hari
PPDB Sumut Tahap I, SMA 68.346 Orang dan SMK 29.690 Orang

PPDB Sumut 2023 Tahap I: 41,745 Siswa Dinyatakan Lulus

ago 7 hari
highlights

HIGHLIGHTS: Gubsu Dukung Pemilu Terbuka, Kurir Sabu Terancam Hukuman Mati dan Ijeck Apresiasi Gerakan Cerdas Memilih

ago 7 hari

Persidangan yang diketuai majelis hakim Immanuel Tarigan itu beragendakan penyerahan bukti pendukung dari para pihak berkaitan kepemilikan lahan tersebut.

Setelah penyerahan berkas tersebut majelis hakim kemudian menunda sidang hingga 9 Juni 2023 mendatang dengan agenda pemeriksaan setempat atau sidang lapangan. Sidang itu sendiri dihadiri Apul selaku penggugat dan kuasa hukum PT Multi Artha Semesta (MAS) selaku tergugat.

Usai persidangan Apul menjelaskan bahwa perkara 960/Pdt.g/2022/PN Medan dirinya selaku penggugat mengatakan, sebelumnya mereka sudah beritikad baik untuk mediasi dengan PT Multi Artha Semesta untuk menanyakan dari mana asal muasal perusahaan itu bisa menduduki lahan dan membangun hotel dan apartemen tersebut.

“Namun karena tidak ditanggapi, lalu kita mengajukan gugatan. Atas gugatan itu sudah berjalan dan dalam perjalanan pemerintah Kota Medan mengajukan diri sebagai penggugat intervensi karena dia merasa punya kepentingan atas tanah itu bahwa itu tanahnya berdasarkan HPL nomor 4 tahun 2004,” kata dia.

Selaku pemilik lahan, kata Apul, dalam sidang kali ini pihaknya memberikan bukti untuk membantah HPL nomor 4 tanggal 27 April tahun 2004.

Selanjutnya Ia juga menjelaskan menurutnya Pemko Medan masuk sebagai penggugat intervensi dikarenakan perjanjian antara PT MAS dan Pemko Medan merupakan perjanjian hak pakai.

“Jadi di dalam SK perjanjian itu kalau kita lihat lokasi lahan yang dituangkan dalam perjanjian mereka di Pasar Ikan Kesawan bukan di Balai Kota. Jadi apa yang dikatakan Pemko Medan kalau itu berdasarkan HPL itu tidak ada, karena bukan di situ,” tegasnya.

Selain itu, Apul juga mengajukan bukti terkait IMB yang didirikan oleh PT ini. Menurutnya, IMB yang didirikan itu berdasarkan perjanjian bukan kepemilikan atas tanah.

“Perjanjian itu kan bukan bukti kepemilikan atas tanah. Itukan aneh. Seharusnya ya bukti kepemilikan atas tanah seperti sertifikat. Apalagi, dalam perjanjian itu menyebutkan diperuntukkan untuk pertokoan dan perdagangan bukan hotel. Jadi berbeda,” ungkapnya.

Apul berharap kepada majelis hakim agar bersikap seadil-adilnya, dalam status kepemilikan lahan tersebut.

“Jika benar objek itu milik mereka, nggak apa-apa kita kembalikan. Karena kita juga punya bukti atas kepemilikan tanah itu,” tukasnya.

Diketahui, Pemko Medan mengajukan Gugatan Intervensi pada 10 Januari 2023, mengatakan tanah yang telah berdiri Hotel & Apartement Grand City Hall adalah milik Pemko Medan berdasarkan HPL No 4 tanggal 27 April 2004 atas nama Pemerintah Kota Medan seluas 9.588 m2 terletak di Jalan Balai Kota No 1 Kota Medan.

Dalam gugatan intervensi tersebut dikatakan Pemko Medan melakukan Perjanjian Kerjasama dengan PT Multi Artha Semesta dengan cara BOT (Bulit Operate Transfer) berdasarkan Perjanjian Kerjasama tentang Pembangunan Restorasi, Pengembangan dan Pengelolaan Areal Balai Kota dan sekitarnya antara Pemerintah Kota Medan dengan PT Multi Arta Semesta No: 640/2378, No: 009/II/MAS/04 tanggal 19 Februari 2004 dan berikut addendum perjanjian dimaksud.

Gugatan Intervensi Pemko Medan menjadi fakta hukum baru dimana Perjanjian Kerjasama dengan cara BOT dilakukan 19 Februari 2004 sementara HPL No 4 Pemko Medan tanggal 27 April 2004, sehingga HPL No 4 belum ada tetapi sudah dilakukan Perjanjian Kerjasama No: 640/2378, No: 009/II/MAS/04 tanggal 19 Februari 2004.

Juga diketahui adanya fakta hukum baru dan terindikasi tindak pidana korupsi atas Perjanjian Kerjasama/BOT Nomor: 640/2378, Nomor: 009/II/MAS/04 tanggal 19 Februari 2004 adalah sesuai Surat Keputusan Walikota Medan No. 593/1020.K/2004 yakni:

Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kota Medan dengan PT Multi Arta Semesta (Tergugat) adalah pengembangan pertokoan/perdagangan, namun kenyataannya yang dibangun hotel & apartemant.

Kemudian, Perjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kota Medan dengan PT Multi Arta Semesta berdasarkan Sertifikat Hak Pakai No.1638 seluas ± 9.538 m2 terletak di Jalan Raden Saleh Kelurahan Kesawan Kecamatan Medan Barat, kenyataannya berdasarkan Peta Geospal ATR/BPN Hak Pakai No.1638 terletak di Pasar Ikan Kesawan, dengan luas ±490 m2 yang jaraknya ± 800 m dari tanah yang digugat. Jadi BOT dilakukan bukan berdasarkan HPL No.4.

Perjanjian Kerjasama atau BOT tertanggal 19 Februari 2004 mendapat persetujuan dari DPRD Kota Medan pada tanggal 30 Juli 2004 sesuai dengan Nomor 593/387, sehingga ada pemaksaan DPRD Kota Medan untuk menyetujui karena BOT telah dilaksanakan.

Sehingga Perjanjian Kerjasama secara BOT Nomor: 640/2378, Nomor: 009/II/MAS/04 tanggal 19 Februari 2004 tidak berkekuatan hukum dan Batal Demi Hukum.(wol/ryan/d2)

Editor: SASTROY BANGUN

Tags: Hotel Grand City HallPemko MedanPemko Medan DigugatPengadilan Negeri MedanPN MedanPT Multi Artha Semestasidang gugatan
Previous Post

Kadis Pendidikan Bilang Pengutipan Dana untuk Tutupi Kesalahan Bayar

Next Post

Gubernur Sumut Dukung Pembentukan Perda Kawasan Tanpa Rokok

Related Posts

Sidang-M-Yakob-
Medan

M Yakob Tuding Penyidik Polda Sumut Gelapkan Sabu 12 Kg Diadili

ago 7 hari
PPDB Sumut Tahap I, SMA 68.346 Orang dan SMK 29.690 Orang
Medan

PPDB Sumut 2023 Tahap I: 41,745 Siswa Dinyatakan Lulus

ago 7 hari
highlights
Fokus Redaksi

HIGHLIGHTS: Gubsu Dukung Pemilu Terbuka, Kurir Sabu Terancam Hukuman Mati dan Ijeck Apresiasi Gerakan Cerdas Memilih

ago 7 hari
MINI-JOB-FAIR
Medan

Job Fair Mini Jilid II Pemko Medan Sediakan 1.009 Lowongan Kerja

ago 7 hari
IVO
Medan

Pemilik Refleksi Ivo Bantah Beri Uang Damai ke Penyidik Dit Reskrimum Polda Sumut

ago 7 hari
RSUD-Pirngadi-Bobby-2
Medan

RSUD Pirngadi Siap Jemput Bola Pasien Hemodialisa, Stroke dan Katarak

ago 7 hari
Next Post
EDY-RAHMAYADI-KAWASAN-TANPA-ROKOK

Gubernur Sumut Dukung Pembentukan Perda Kawasan Tanpa Rokok

Discussion about this post

Stay Connected

  • 36.6k Fans
  • 40.3k Followers
  • 67k Followers

Trending

  • Junjung Etika, Edy Rahmayadi Minta Maaf Soal Pernyataan Akan Maju Lagi di Pilgub 2024

    Junjung Etika, Edy Rahmayadi Minta Maaf Soal Pernyataan Akan Maju Lagi di Pilgub 2024

    1076 shares
    Share 430 Tweet 269
  • Mau Naik Angkot Apa ke Tujuanmu? Ini Daftar Trayek Angkot Kota Medan Terlengkap

    170317 shares
    Share 68127 Tweet 42579
  • Petani Kesulitan Pupuk, Ombudsman Sumut Malah Temukan Ratusan Ton Pupuk Bersubsidi di Gudang Pupuk di Sergai

    497 shares
    Share 199 Tweet 124
  • Jual Daging Babi di Depan Rumah Makan Padang Viral, PUD Pasar Medan Diminta Bertindak

    7661 shares
    Share 3064 Tweet 1915
  • Pemilik Aily Bakery Diduga Menistakan Agama, Dewan Desak Proses Sesuai Hukum

    4235 shares
    Share 1694 Tweet 1059

Recent News

Pemkab Samosir Tanggapi Keluhan Petani Terkait Pupuk Bermasalah

Pemkab Samosir Tanggapi Keluhan Petani Terkait Pupuk Bermasalah

ago 7 hari
Thailand Open 2023: Delapan Wakil Indonesia Berjuang Tiket 8 Besar

Thailand Open 2023: Delapan Wakil Indonesia Berjuang Tiket 8 Besar

ago 7 hari
Polres Samosir Ungkap Kasus Pembunuhan di Tomok 14 Tahun Silam

Polres Samosir Ungkap Kasus Pembunuhan di Tomok 14 Tahun Silam

ago 7 hari
Polres Samosir Tangkap Tersangka Kasus Narkoba di Tomok

Polres Samosir Tangkap Tersangka Kasus Narkoba di Tomok

ago 7 hari
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh

Waspada Online adalah media online pertama di Sumatera Utara yang resmi berdiri pada 11 Januari 1997 bertepatan dengan HUT Harian Waspada ke-50 dengan tujuan utama melengkapi sistem informasi sebagai referensi utama di Medan, Sumatera Utara, dan Aceh.

Follow Us

Temukan di Google Play

Recent News

Pemkab Samosir Tanggapi Keluhan Petani Terkait Pupuk Bermasalah

Pemkab Samosir Tanggapi Keluhan Petani Terkait Pupuk Bermasalah

ago 7 hari
Thailand Open 2023: Delapan Wakil Indonesia Berjuang Tiket 8 Besar

Thailand Open 2023: Delapan Wakil Indonesia Berjuang Tiket 8 Besar

ago 7 hari

Waspada Online © 2020 All right reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum

Waspada Online © 2020 All right reserved.