• Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Internal Perusahaan Pers
  • Jenjang Karir Kewartawanan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum
No Result
View All Result
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh
No Result
View All Result
  • Tentang Waspada Online
  • Kontak
  • Redaksi
  • Iklan
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Privasi
Home Fokus Redaksi

Beberkan Kasus Tambang Ilegal, Ferdy Sambo Mulai Bongkar ‘Borok’ Polri?

2 bulan ago
in Fokus Redaksi, Indonesia Hari Ini, Warta
A A
0
Mengaku Cinta Polri dan Ikhlas Dipecat, Ferdy Sambo Cabut Gugatan

Terdakwa perkara pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) Ferdy Sambo. (Ist)

30
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, Waspada.co.id – Terdakwa perkara pembunuhan berencana Brigadir J, Ferdy Sambo bersuara lagi mengenai kasus tambang ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim). Mantan Kadiv Propam Polri ini menyebut adanya keterlibatan Perwira Tinggi (Pati) Polri.

“Itu melibatkan perwira tinggi dan sebagainya,” kata Ferdy Sambo di sela persidangan perkara pembunuhan Brigadir J Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (29/11).

RelatedPosts

Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak OTK

Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak OTK

ago 2 bulan
CERI Heran Para Penasihat Hukum Terdakwa Pembunuhan Brigadir J Gunakan Istilah Verkapte Vrijspraak

CERI Heran Para Penasihat Hukum Terdakwa Pembunuhan Brigadir J Gunakan Istilah Verkapte Vrijspraak

ago 2 bulan
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Jumat (27/1)

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Jumat (27/1)

ago 2 bulan

Dia mengaku sudah membuat laporan resmi menyangkut kasus tersebut. Dengan begitu, kata dia melanjutkan, proses mengenai pengusutan keterlibatan Pati Polri dalam kasus tambang ilegal di Kaltim itu sudah rampung. “Laporan resmi sudah saya sampaikan ke pimpinan secara resmi,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Ferdy, tindak lanjut kasus tersebut sudah menjadi wewenang pimpinan Polri.

“Kalau misalnya akan ditindaklanjuti, silakan tanyakan ke pihak berwenang karena kalau enggak, instansi-instansi lain yang akan melakukan,” kata dia menambahkan.

Sebelumnya, Ferdy Sambo mengakui pernah mengusut keterlibatan polisi dalam dugaan suap tambang ilegal batu bara. Dia mengatakan, saat menjabat Kadiv Propam Polri ikut mengusut kasus yang diungkap Ismail Bolong melalui sebuah video itu.

Oleh karena itu, Ferdy membenarkan sudah ada surat penyelidikan Divisi Propam Polri yang mengusut kasus tambang ilegal itu. “Ya, sudah benar itu suratnya,” kata Sambo di PN Jaksel, Selasa (22/11).

Diketahui, sebuah video berdurasi 2 menit 17 detik berisi pengakuan eks anggota Polresta Samarinda Ismail Bolong sempat beredar.

Ismail mengaku sebagai pengepul konsesi tambang batubara ilegal di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marang Kayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kaltim.

Keuntungan yang diperoleh Ismail Bolong dalam usaha pengepulan tambang batu bara ilegal itu mencapai kisaran Rp5 miliar hingga Rp10 miliar per bulannya. Sejak Juli 2020–November 2021.

Selama melakukan pengepulan konsesi batu bara ilegal, dia mengaku telah berkoordinasi dengan Kabareskim Polri Komjen Agus Andrianto. Koordinasi diduga untuk melindungi aktivitas penambangan tersebut.

“Saya sudah berkoordinasi dengan Kabareskrim, yaitu ke Bapak Komjen Pol Agus Andrianto dengan memberikan uang sebanyak tiga kali. Yaitu pada bulan September 2021 sebesar Rp2 miliar, bulan Oktober 2021 sebesar Rp2 miliar, dan bulan November 2021 sebesar Rp2 miliar,” sebut Ismail.

Selain Agus, Ismail mengaku juga menyetorkan uang kepada pejabat reserse Polres Bontang. “Saya pernah memberikan bantuan sebesar Rp200 juta pada bulan Agustus 2021 yang saya serahkan langsung ke Kasatreskrim Bontang AKP Asriadi di ruangan beliau,” katanya.

Namun, selang beberapa waktu kemudian, Ismail membuat video bantahan. Dia mengklarifikasi dan membuat permohonan maaf kepada Kabareskrim atas berita yang banyak beredar.

Ismail mengaku diperiksa pada Februari 2022 oleh Brigjen Pol Hendra Kurniawan saat menjabat Karo Paminal Divisi Propam Polri yang beberapa kali mengontak. Lantas tim dari Paminal datang ke Mapolda Kaltim untuk memeriksanya dan memaksa untuk membacakan testimoni yang ditulis dalam secarik kertas.

“Di Polda pukul 22.00-02.00 pagi, habis itu saya tidak bisa bicara tetapi tetap diintimidasi sama Brigjen Hendra. Paminal Mabes akhirnya memutuskan membawa ke salah satu hotel di Balikpapan. Baca testimoni ada kertas sudah ditulis tangan oleh Paminal Mabes dan direkam melalui HP, iPhone anggota Mabes Polri. Jadi, saya dalam hal ini, saya klarifikasi, saya tidak pernah memberikan uang kepada Kabareskrim apalagi pernah ketemu Kabareskrim,” kata Ismail saat memberi klarifikasi.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto sendiri merespons soal namanya yang terseret dalam kasus tambang ilegal di Kaltim. Ia mengaku mempertanggungjawabkan seluruh pekerjaannya kepada Allah SWT.

“Saya mempertanggungjawabkan seluruh pekerjaan saya kepada Allah SWT, sesuai arahan Bapak Presiden kepada Kapolri dan tuntutan masyarakat yang sedemikian cerdas,” kata Agus dalam keterangannya, Jumat (25/11/2022).

Sebaliknya, ia menyinggung kasus pembunuhan Brigadir J yang menyeret Ferdy Sambo Cs dan perkara narkoba eks Kapolda Sumbar, Teddy Minahasa.

Menurut Agus, tudingan mengenai kasus tambang ilegal hasil rekayasa kelompok Ferdy Sambo, yang lama membawahi Divpropam Polri. Dia menganggap testimoni Bolong merupakan hasil rekayasa Ferdy Sambo Cs dengan merujuk perkara pembunuhan Brigadir J yang sedari awal hendak ditutupi namun terungkap atas desakan publik. Begitu pula dengan kasus Teddy Minahasa yang terjerat perkara narkoba namun mengubah berita acara pemeriksaan (BAP) dalam proses pemeriksaan yang menurut Kabareskrim lantaran diintimidasi atau direkayasa.

“Lihat saja BAP awal seluruh tersangka pembunuhan alm Brigadir Yosua, dan teranyar kasus yang menjerat IJP TM (Irjen Pol Teddy Minahasa) yang belakangan mencabut BAP juga,” kata Agus. (inilah/pel/d1)

Tags: ferdy samboHendra KurniawanIsmail BolongkabareskrimKomjen Pol Agus AndriantoPengepul Tambang IlegalTambang Batu Baratambang ilegal
Previous Post

Dua Anggota DPRD Medan Dipolisikan Diduga Aniaya Warga

Next Post

Belum Diputuskan Dewan Pengupahan Kota, UMK Medan Diperkirakan Rp3.621.758,05

Related Posts

Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak OTK
Fokus Redaksi

Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas Ditembak OTK

ago 2 bulan
CERI Heran Para Penasihat Hukum Terdakwa Pembunuhan Brigadir J Gunakan Istilah Verkapte Vrijspraak
Indonesia Hari Ini

CERI Heran Para Penasihat Hukum Terdakwa Pembunuhan Brigadir J Gunakan Istilah Verkapte Vrijspraak

ago 2 bulan
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Jumat (27/1)
Ekonomi dan Bisnis

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Jumat (27/1)

ago 2 bulan
Ilustrasi-HAJI
Indonesia Hari Ini

Data Kemenag: 108 Ribu Calon Jemaah Reguler Belum Lunasi Biaya Haji

ago 2 bulan
Ilustrasi-Kesehatan-haji
Indonesia Hari Ini

Anggaran Kesehatan Haji 2023 Rp389,8 Miliar, Kemenkes: Disediakan Oleh APBN

ago 2 bulan
KOMEN-NETIJEN-KOTA-MEDAN-KOTOR
Fokus Redaksi

Posting Bantahan Medan Kota Terkotor, Netizen: Kenyataannya Memang Kotor Pak!

ago 2 bulan
Next Post
Kepala-Dinas-Ketenagakerjaan-Kota-Medan,-Illyan-Chandra-Simbolon

Belum Diputuskan Dewan Pengupahan Kota, UMK Medan Diperkirakan Rp3.621.758,05

Discussion about this post

Stay Connected

  • 36.6k Fans
  • 40.3k Followers
  • 67k Followers

Trending

  • Penjelasan-Bobby-Nasution-Terkait-BONAS-CUP

    HIGHLIGHTS: Wali Kota Medan Berbohong, Apa Kabar Tol Dalam Kota dan Medan Peringkat Pertama Kota Terkotor

    9693 shares
    Share 3877 Tweet 2423
  • Puluhan Warga Dirikan Rumah di Bantaran Sungai Deli, Camat Medan Barat: Segera Kosongkan!

    2914 shares
    Share 1166 Tweet 729
  • Demo di Kantor Wali Kota, Massa Satu Betor Bilang Bobby Nasution Berbohong

    2857 shares
    Share 1143 Tweet 714
  • Tolak Perppu Cipta Kerja, Massa Cipayung Plus Duduki Gedung DPRD Sumut

    503 shares
    Share 201 Tweet 126
  • Medan Masuk Kota Terkotor di Indonesia, PKS: Pukulan Telak dan Harus Berbenah

    1329 shares
    Share 532 Tweet 332

Recent News

Antisipasi Kemacetan Sekitar Lokasi HPN, Ini Langkah Pemprov Sumut

Antisipasi Kemacetan Sekitar Lokasi HPN, Ini Langkah Pemprov Sumut

ago 2 bulan
Daihatsu Indonesia Masters: Fikri/Bagas Tantang Juara Dunia

Daihatsu Indonesia Masters: Fikri/Bagas Tantang Juara Dunia

ago 2 bulan
Lampu Mirip ‘Pocong’ Menerangi Parit, Pemko Medan Mau Kembangkan Pencari Ikan Belut dan Lele

Lampu Mirip ‘Pocong’ Menerangi Parit, Pemko Medan Mau Kembangkan Pencari Ikan Belut dan Lele

ago 2 bulan
Polisi Bentuk Tim Ungkap Kasus OTK Tembak Mati Mantan Anggota DPRD Langkat

Polisi Bentuk Tim Ungkap Kasus OTK Tembak Mati Mantan Anggota DPRD Langkat

ago 2 bulan
Waspada Online | Pusat Berita dan Informasi Medan Sumut Aceh

Waspada Online adalah media online pertama di Sumatera Utara yang resmi berdiri pada 11 Januari 1997 bertepatan dengan HUT Harian Waspada ke-50 dengan tujuan utama melengkapi sistem informasi sebagai referensi utama di Medan, Sumatera Utara, dan Aceh.

Follow Us

Temukan di Google Play

Recent News

Antisipasi Kemacetan Sekitar Lokasi HPN, Ini Langkah Pemprov Sumut

Antisipasi Kemacetan Sekitar Lokasi HPN, Ini Langkah Pemprov Sumut

ago 2 bulan
Daihatsu Indonesia Masters: Fikri/Bagas Tantang Juara Dunia

Daihatsu Indonesia Masters: Fikri/Bagas Tantang Juara Dunia

ago 2 bulan

Waspada Online © 2020 All right reserved.

No Result
View All Result
  • Home
  • Fokus Redaksi
  • Medan
  • Sumut
  • Aceh
  • Jabar
  • Warta
    • Indonesia Hari Ini
    • Politik
    • Mancanegara
    • Ekonomi dan Bisnis
    • Teknologi
    • Features
  • Sports
    • Lokal
    • Nasional
    • Internasional
    • PSMS
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Khazanah
    • Remaja
    • Wisata
  • Hiburan
  • Terkini
  • WOL Video
  • LAINNYA
    • Komunitas
    • WOL News
    • Advertorial
    • Artikel Pembaca
      • Pengamat
      • Umum

Waspada Online © 2020 All right reserved.