BINJAI, Waspada.co.id – Handphone jenis vivo milik jurnalis Waspada Online hilang di Aula Pemko Binjai. Peristiwa terjadi saat berlangsungnya Forum Konsultasi Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) pada Kamis (23/12) kemarin, sekitar pukul 15:00 WIB.
“Handphone ketinggalan di sekitaran Aula Pemko, posisinya antara di kursi bagian belakang Aula Pemko dan meja terima tamu di depan pintu aula, karena saya sempat memeriksa copy-an katalog RDTR yang disediakan panitia di dekat meja tamu. Saat di warung jurnalis, baru sadar hanphone ketinggalan. Sempat dihubungi oleh rekan sesama jurnalis, panggilan pertama statusnya masih berdering di whatsApp, lalu paggilan kedua posisi handphone sudah mati,” beber Riduan, Jumat (24/12).
Saat kembali ke Aula Pemko Binjai, sempat ditanyakan kepada beberapa orang di Aula. Bahkan upaya pemantauan lewat CCTV pun sudah coba dilakukan. Sayangnya, staf Diskominfo menyebut kamera pengawas di Aula Pemko Binjai tidak berfungsi.
“Sudah koordinasi sama Diskominfo soal sejumlah titik CCTV di Aula Pemko Binjai sebagai upaya pencarian, namun staf disitu bilang kamera pengawas mati. Meski demikian, bersama staf sempat kami coba melacak handphone melalui komputer di kantor diskominfo, tapi usaha itu pun gagal,” katanya.
“Hal serupa pun (melacak) sudah dilakukan dengan rekan saya sesama jurnalis. Kami lacak sampai ke kawasan Binjai Barat, tapi gagal karena dari pantauan di MAP posisi handphone sudah padam,” tandasnya.
Diketahui, sebelumnya juga pernah terjadi hal serupa. Handphone milik wartawan raib di kawasan kantor Pemko Binjai. (wol/rid/d2)
Discussion about this post